Romantic Wilt Rose
5 posters
Halaman 1 dari 1
Romantic Wilt Rose
*Wohohohoho...... Ini cerita kalborasi dengan Angel Mohon komentarnya, yah *
CHAPTER 1 : Change Life
Gunma, Juni 2008,
Hutan di Gunma selalu sepi, kecuali suara serangga musim panas yang beriring-iringan. Di dalah satu hutan di Gunma, sebuah rumah besar berdiri. Rumah terbeut bergaya Eropa kuno dengan papan bertulis “Ashaba Palace Doll”. Walau terletak di tengah hutan yang sepi, rumah tersebut sangat ternama. Selain karena suasananya yang cukup mencekam, tempat ini ada tempat boneka-boneka bergaya Eropa dibuat.
Biasanya, di tempat ini, terdengar suara para karyawan yang bekerja, membantu membuat boneka. Namun musim panas ini, para karyawan pulang ke tempat kelahiran atau rumah masing-masing. Hanya karyawan yang tidak punya rumah dan bergantung kepada sang pembuat boneka, Ashaba Ouji, yang tinggal di sana dan membantu-nya membuat boneka-boneka Eropa.
Ouji berkutat di ruang tempat dia biasa membuat boneka. Di atas meja, ada 2 boneka. Yang satu, adalah boneka kesayangnnya yang selalu dia bawa ke mana-mana. Boneka duplikat miliknya yang tanpa teknologi tertentu, seakan dapat menggambarkan ekspresi perasaan Ouji. Pria itu memang nyaris tak berekspresi, kecuali diwakilkan oleh bonekanya yang unik itu.
Sedangkan boneka satunya lagi, adalah boneka buatannya yang nyaris selesai. Tepat ketika dia akan melakukan sentuhan terakhir, seorang karyawan datang padanya, “Ashaba-sensei!!!”
Ouji kaget. Nyaris saja boneka yang dibuat dengan susah payah itu jadi rusak dalam sedetik. “Ada apa?” Tanya Ouji datar. Tapi dari boneka di atas meja itu, tampak menampilkan ekspresi marah yang horror.
“E…Etto…. Ada gadis di depan rumah, dari tadi memaksa ingin bertemu senseni,” Kata Karyawan itu tergagap. Sepertinya, dia masih belum terbiasa dengan kehidupan Ouji yang agak aneh itu. Ouji menghela nafas panjang, namun pelan, “Aku akan menemuinya,” Diambilnya boneka duplikat kesayangannya itu, dan pergi menuju gerbang.
“Sudah berapa kali aku bilang?! Aku ingin belajar bikin boneka! Cuma selama musim panas tau! Ijinkan aku bertemu Ashaba-sensei!!”
“Se…Sebentar, nona…. Tapi….”
Beberapa karyawan tampak kewalahan menghadapi sesosok gadis manis keras kepala yang sedari tadi memaksa itu. Gadis itu berambut panjang sebahu dan berwarna cokelat mahoni. Diikatnya rambut itu dengan model kuncir kuda, mengingat suasana di Gunma panas walau di tengah hutan terasa hawa dingin yang menyegarkan.
Ouji datang, “Kudengar ada seseorang yang ingin bertemu denganku,” Kata-nya dingin. Para karyawan spontan berkata, “Ashaba-sensei?!”
Gadis tadi tersenyum cerah. Tanpa basa-basi, dia mendatangi Ouji, “Perkenalkan, nama saya Minakawa Yuna. Saya jauh-jauh datang dari Tokyo untuk…”
“Pulanglah!”
Gadis bernama Yuna itu diam dalam sekejap begitu kata-kata diputus oleh Ouji dengan kasar. “Aku tak peduli kamu datang dari mana. Tapi di sini, bukan untuk main-main,” Ouji membalikkan badan. Ketika akan berjalan, Yuna menahannya, “Tunggu dulu!”
Ouji menoleh. Wajah Yuna yang tadi ceria, berubah jadi serius sekaligus kesal, “Kamu nggak bisa men-judge orang begitu saja! Aku hanya ingin belajar membuat boneka Eropa. Begini-begini aku juga terampil! Hanya selama musim panas saja, kok!”
”Tidak!”
Yuna kembali diam. Tapi ekspresi wajahnya tak berubah, “Aku nggak akan pergi sebelum sensei mengangkatku sebagai murid!”
Suasana sunyi senyap. Para karyawan yang bekerja mulai kusak-kusuk. Memang, terkadang ada orang yang ingin belajar memuat boneka ke Ouji. Tapi biasanya Ouji tolak dengan keras dan orang itu akan pulang dengan tangan hampa. Namun, baru kali ini mereka melihat seseorang yang begitu besi keras bahkan dia adalah seorang gadis yang tadinya terlihat seperti gadis pada umumnya, ceria dan terkesan hanya ingin coba-coba pada segala hal.
Ouji memandang Yuna lamat-lamat. Lamaaaa sekali. Di balik sorot mata kemarahannya, ada kesungguhan dalam ucapannya tersebut.
CHAPTER 1 : Change Life
Gunma, Juni 2008,
Hutan di Gunma selalu sepi, kecuali suara serangga musim panas yang beriring-iringan. Di dalah satu hutan di Gunma, sebuah rumah besar berdiri. Rumah terbeut bergaya Eropa kuno dengan papan bertulis “Ashaba Palace Doll”. Walau terletak di tengah hutan yang sepi, rumah tersebut sangat ternama. Selain karena suasananya yang cukup mencekam, tempat ini ada tempat boneka-boneka bergaya Eropa dibuat.
Biasanya, di tempat ini, terdengar suara para karyawan yang bekerja, membantu membuat boneka. Namun musim panas ini, para karyawan pulang ke tempat kelahiran atau rumah masing-masing. Hanya karyawan yang tidak punya rumah dan bergantung kepada sang pembuat boneka, Ashaba Ouji, yang tinggal di sana dan membantu-nya membuat boneka-boneka Eropa.
Ouji berkutat di ruang tempat dia biasa membuat boneka. Di atas meja, ada 2 boneka. Yang satu, adalah boneka kesayangnnya yang selalu dia bawa ke mana-mana. Boneka duplikat miliknya yang tanpa teknologi tertentu, seakan dapat menggambarkan ekspresi perasaan Ouji. Pria itu memang nyaris tak berekspresi, kecuali diwakilkan oleh bonekanya yang unik itu.
Sedangkan boneka satunya lagi, adalah boneka buatannya yang nyaris selesai. Tepat ketika dia akan melakukan sentuhan terakhir, seorang karyawan datang padanya, “Ashaba-sensei!!!”
Ouji kaget. Nyaris saja boneka yang dibuat dengan susah payah itu jadi rusak dalam sedetik. “Ada apa?” Tanya Ouji datar. Tapi dari boneka di atas meja itu, tampak menampilkan ekspresi marah yang horror.
“E…Etto…. Ada gadis di depan rumah, dari tadi memaksa ingin bertemu senseni,” Kata Karyawan itu tergagap. Sepertinya, dia masih belum terbiasa dengan kehidupan Ouji yang agak aneh itu. Ouji menghela nafas panjang, namun pelan, “Aku akan menemuinya,” Diambilnya boneka duplikat kesayangannya itu, dan pergi menuju gerbang.
* * *
“Sudah berapa kali aku bilang?! Aku ingin belajar bikin boneka! Cuma selama musim panas tau! Ijinkan aku bertemu Ashaba-sensei!!”
“Se…Sebentar, nona…. Tapi….”
Beberapa karyawan tampak kewalahan menghadapi sesosok gadis manis keras kepala yang sedari tadi memaksa itu. Gadis itu berambut panjang sebahu dan berwarna cokelat mahoni. Diikatnya rambut itu dengan model kuncir kuda, mengingat suasana di Gunma panas walau di tengah hutan terasa hawa dingin yang menyegarkan.
Ouji datang, “Kudengar ada seseorang yang ingin bertemu denganku,” Kata-nya dingin. Para karyawan spontan berkata, “Ashaba-sensei?!”
Gadis tadi tersenyum cerah. Tanpa basa-basi, dia mendatangi Ouji, “Perkenalkan, nama saya Minakawa Yuna. Saya jauh-jauh datang dari Tokyo untuk…”
“Pulanglah!”
Gadis bernama Yuna itu diam dalam sekejap begitu kata-kata diputus oleh Ouji dengan kasar. “Aku tak peduli kamu datang dari mana. Tapi di sini, bukan untuk main-main,” Ouji membalikkan badan. Ketika akan berjalan, Yuna menahannya, “Tunggu dulu!”
Ouji menoleh. Wajah Yuna yang tadi ceria, berubah jadi serius sekaligus kesal, “Kamu nggak bisa men-judge orang begitu saja! Aku hanya ingin belajar membuat boneka Eropa. Begini-begini aku juga terampil! Hanya selama musim panas saja, kok!”
”Tidak!”
Yuna kembali diam. Tapi ekspresi wajahnya tak berubah, “Aku nggak akan pergi sebelum sensei mengangkatku sebagai murid!”
Suasana sunyi senyap. Para karyawan yang bekerja mulai kusak-kusuk. Memang, terkadang ada orang yang ingin belajar memuat boneka ke Ouji. Tapi biasanya Ouji tolak dengan keras dan orang itu akan pulang dengan tangan hampa. Namun, baru kali ini mereka melihat seseorang yang begitu besi keras bahkan dia adalah seorang gadis yang tadinya terlihat seperti gadis pada umumnya, ceria dan terkesan hanya ingin coba-coba pada segala hal.
Ouji memandang Yuna lamat-lamat. Lamaaaa sekali. Di balik sorot mata kemarahannya, ada kesungguhan dalam ucapannya tersebut.
Terakhir diubah oleh Eri F.Gemma tanggal September 18th 2008, 8:10 pm, total 1 kali diubah
Re: Romantic Wilt Rose
wuuaahh..~~ openingnya keren..
Angelsz- +da best hompierz+
-
Jumlah posting : 3866
Age : 30
Location : di depan meja komputer
Sector : Ghortashupha
Hobbies : riie / riephon / angel / angelsz dll..@_@
Registration date : 22.12.07
Re: Romantic Wilt Rose
Lumayan.... Lumayan.... Tapi settingnya kurang spesifik *halah!*
Dolphin- Rakyat Jelata???
-
Jumlah posting : 12
Age : 33
Registration date : 20.09.08
Re: Romantic Wilt Rose
ehehehe... >>"
Angelsz- +da best hompierz+
-
Jumlah posting : 3866
Age : 30
Location : di depan meja komputer
Sector : Ghortashupha
Hobbies : riie / riephon / angel / angelsz dll..@_@
Registration date : 22.12.07
Re: Romantic Wilt Rose
sabar" eri....
ini yg wkt itu qta bicarain yah?Senengnya...akhirnya udh jadi...
Rie...Eri...kok nggak dlnjutin sih?
ini yg wkt itu qta bicarain yah?Senengnya...akhirnya udh jadi...
Rie...Eri...kok nggak dlnjutin sih?
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik