The Princess Desperation(C:Hawaii)
+13
Gray Fujiwara
Angelsz
Verius
alin.
zeros
kuzizou
vina balik lgg :P
amel :)
fooLiciouz
M_Lin
areena
namine
Hay2Hawaii
17 posters
Halaman 2 dari 4
Halaman 2 dari 4 • 1, 2, 3, 4
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
Iyah itu juga bagus kok!
Klaian lakukan saja yg menurut kalian menarik!
Klaian lakukan saja yg menurut kalian menarik!
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
maunya yg enak tuh...ckkckckck
kuzizou- King Of Dome
-
Jumlah posting : 5883
Age : 28
Location : smua lorong tikus
Sector : Dam-Boo-Paa CILUK BAA...!
Hobbies : Kuzizou
Registration date : 08.10.07
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
iyah bener2
kuzizou- King Of Dome
-
Jumlah posting : 5883
Age : 28
Location : smua lorong tikus
Sector : Dam-Boo-Paa CILUK BAA...!
Hobbies : Kuzizou
Registration date : 08.10.07
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
eh, emangnya gimana bakal ada lombanya? gimana ada jurinya?
ga semudah itu loh bikin lomba di forum kek gini..
ga semudah itu loh bikin lomba di forum kek gini..
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
G semudah itu..
Klw yg bikin itu tiboy baru biisa..
Klw yg bikin itu tiboy baru biisa..
zeros- *Dedicated*
-
Jumlah posting : 836
Age : 32
Location : Somewhere in this dark world
Sector : Gorthasupha..
Hobbies : GENIUS
Registration date : 02.04.08
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
emangnya lu pikir tiboy juga bisa bikin semudah itu? :mikir:
point score aja diilangin gara-gara ribet, poinnya juga mau dituker jadi apa? duit? impossible kan? wallpaper? useless kan?
nah, nuker poin aja ribet gini, apalagi HADIAH?
apa coba hadiahnya? duit? sertifikat? piala? ga bakalan dah..
gelar? kehormatan? rank? ah, itu ga asik.. :mikir:
lagipula, mau gimana cara ngadain lombanya? ngasih naskah cerpen ke tiap juri lewat PM, post, ato YM? ga adil..
bisa aja itu bukan karya asli peserta, kan?
yeah.. itu sih pemikiran namine, cuma sekedar saran aja, kan ga mungkin banget ngadain lomba kek gini, kan ga punya cukup modal..
lagipula pasti smuanya yg ngurus tboy tboy dan tboy.. atuh kasian tboynya kan? makanya, namine rasa sih lomba cerpennya ga usah ada..
point score aja diilangin gara-gara ribet, poinnya juga mau dituker jadi apa? duit? impossible kan? wallpaper? useless kan?
nah, nuker poin aja ribet gini, apalagi HADIAH?
apa coba hadiahnya? duit? sertifikat? piala? ga bakalan dah..
gelar? kehormatan? rank? ah, itu ga asik.. :mikir:
lagipula, mau gimana cara ngadain lombanya? ngasih naskah cerpen ke tiap juri lewat PM, post, ato YM? ga adil..
bisa aja itu bukan karya asli peserta, kan?
yeah.. itu sih pemikiran namine, cuma sekedar saran aja, kan ga mungkin banget ngadain lomba kek gini, kan ga punya cukup modal..
lagipula pasti smuanya yg ngurus tboy tboy dan tboy.. atuh kasian tboynya kan? makanya, namine rasa sih lomba cerpennya ga usah ada..
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
Yeah.. you're right..
It's difficult..
It's difficult..
zeros- *Dedicated*
-
Jumlah posting : 836
Age : 32
Location : Somewhere in this dark world
Sector : Gorthasupha..
Hobbies : GENIUS
Registration date : 02.04.08
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
jd...jadi apa ga lombanya?
kuzizou- King Of Dome
-
Jumlah posting : 5883
Age : 28
Location : smua lorong tikus
Sector : Dam-Boo-Paa CILUK BAA...!
Hobbies : Kuzizou
Registration date : 08.10.07
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
gausah aja mendingan
repot kan
repot kan
alin.- +da best hompierz+
-
Jumlah posting : 3197
Age : 30
Hobbies : drawrr
Registration date : 10.10.07
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
ckckkc trus nih crita yg di buat hawe ga di lanjutin?
kuzizou- King Of Dome
-
Jumlah posting : 5883
Age : 28
Location : smua lorong tikus
Sector : Dam-Boo-Paa CILUK BAA...!
Hobbies : Kuzizou
Registration date : 08.10.07
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
lanjutin dung dung >.<
Angelsz- +da best hompierz+
-
Jumlah posting : 3866
Age : 30
Location : di depan meja komputer
Sector : Ghortashupha
Hobbies : riie / riephon / angel / angelsz dll..@_@
Registration date : 22.12.07
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
hoo, udah ada lanjutannya sii,
tp kayaknya jelek.
Ga pd masukin
heheh~
tp kayaknya jelek.
Ga pd masukin
heheh~
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
jgn berhaenti ditengah jln,,dung dung..
Angelsz- +da best hompierz+
-
Jumlah posting : 3866
Age : 30
Location : di depan meja komputer
Sector : Ghortashupha
Hobbies : riie / riephon / angel / angelsz dll..@_@
Registration date : 22.12.07
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
Rivan sekali lagi.
benar-benar ingin rasanya melempar cewek itu ke laut Ancol.
Setelah puas mengomeli Rivan---dan tentu saja Rivan hanya diam dan manggut2 saja, meski beberapa kata Rasha membuat hatinya iba---, Rasha tertidur pulas setelah menyantap makanannya.
"My God, nii orang tidur pun nyusaiin doang!" Rivan membopong Rasha keluar La Bridge menuju mobil.
Rivan bersyukur, Rasha mungil. Memudahkannya.
Rivan menyalakan mobil dan melesat dari Ancol menuju perumahan di bilangan Pondok Indah.
"Orang penting! Orang pentinG! ada teleponnnn tuuuuuu, angkat dooongg!" terdengar ringtone hape Rivan (yeah, Ringtone aneh itu Rasha yg membuatnya, untuk Rivan). Wajah Rivan langsung pucat pasi melihat siapa yg menelepon. Mamanya Rasha.
"DOGGY! gimana nih!" Rivan panik. ANgkat, nggak, angkat, nggak...angkat...
"RIVAN!! Mana RASHA?? Sekarang juga Tante mw ngomong sm dia!"
terdengar lengkingan Mama Rasha.
"uh..ehm... itu, Tante... err...dia tidur, kecapekan" kata Rivan.
"Apa? Klian dari mana saja sih? sadar tidak ini jam berapa??"
"Maaf, tante, tadi Rasha kayaknya sakit, jadi er... Rivan baa ke rumah sakit.." dusta Rivan.
"SAKIT?? Kenapa ga telepon tante??"
"Maaf, Tante..Rivan tadi panik sii... Rivan jamin, Rasha slamet sampe rumah!"
"Huhm, baiklah... terima kasih, rivan!"
Lalu telepon terputus.
Rivan menghela nafas. Ia menoleh ke samping, di sampingnya Rasha tertidur pulas.
"Well, gue kan gak berdusta, dia emang sakit! Sakit jiwa!" Rivan terkekeh.
Ia amati wajah Rasha sesekali.
'Kalau ia tidur, manis juga!' pikirnya.
Dan pikiran Rivan kembali ke saat Rasha mengamuk.
(Flashback)
Rivan terpaku. Belum pernah ia melihat Rasha benar-benar amat snagat marah padanya----yeah, walo pun hampir tiap hari Rasha mengomelinya, kali ini berbeda----.
"Lo tau apa sih?" suara Rasha bergetar.
"Apa? gue bener kan? Tanpa orang tua lo, lo gak bisa apa2... lo pikir harta bisa dapetin semuanya? Salah besar! Nona manja kayak lo gak mungkin mengerti derita orang-orang di luar sana ..You're just---"
"DIEM! LO GAK TAU APA-APA! GAK TAU APA-APA! MINTA MAAF SAMA GUE SEKARANG!" teriak Rasha.
Holy shit! Rivan mendapati semua orang menatap Rasha dan dirinya. Yeah, meski ia sudah terbiasa dgn suasana ini. Siap-siap saja, bila ada di samping Rasha, ia selalu membuat semua org berhasil memperhatikannya.
"Lo pikir gue seneng dgn harta? Lo ambil aja sana, gue emang manja, dan itu bukan mau gue jadi anak kayak gini! Lo iri? Ambil aja!"
"Please, Sha... diem, jangan teriak-teriak..pindah tempat yuk..." Rivan mencoba mengalah.
Tapi yang di dapatinya, air mata yang berderai di wajah Rasha.
Bukan Air mata cengeng yang ia lihat biasanya.
Tapi Air mata dan pandangan menyakitkan Rasha.
Rivan segera mengerti,
kata-katanya sudah kelewatan.
Dan meruntuhkan gengsinya untuk meminta maaf.
"Sha, maaf..."
falshback selesai.
Mobil berhenti di garasi rumah.
Ia membopong Rasha. menatap kasiahn gadis itu...(walo pun tidak menyurutkan rasa kesalnya pada sikapnya yg over), Mamanya bakal kayak apa ya marahnya?
Yah, yang penting ia harus membaringkan Rasha di kamarnya dan pulang.
benar-benar ingin rasanya melempar cewek itu ke laut Ancol.
Setelah puas mengomeli Rivan---dan tentu saja Rivan hanya diam dan manggut2 saja, meski beberapa kata Rasha membuat hatinya iba---, Rasha tertidur pulas setelah menyantap makanannya.
"My God, nii orang tidur pun nyusaiin doang!" Rivan membopong Rasha keluar La Bridge menuju mobil.
Rivan bersyukur, Rasha mungil. Memudahkannya.
Rivan menyalakan mobil dan melesat dari Ancol menuju perumahan di bilangan Pondok Indah.
"Orang penting! Orang pentinG! ada teleponnnn tuuuuuu, angkat dooongg!" terdengar ringtone hape Rivan (yeah, Ringtone aneh itu Rasha yg membuatnya, untuk Rivan). Wajah Rivan langsung pucat pasi melihat siapa yg menelepon. Mamanya Rasha.
"DOGGY! gimana nih!" Rivan panik. ANgkat, nggak, angkat, nggak...angkat...
"RIVAN!! Mana RASHA?? Sekarang juga Tante mw ngomong sm dia!"
terdengar lengkingan Mama Rasha.
"uh..ehm... itu, Tante... err...dia tidur, kecapekan" kata Rivan.
"Apa? Klian dari mana saja sih? sadar tidak ini jam berapa??"
"Maaf, tante, tadi Rasha kayaknya sakit, jadi er... Rivan baa ke rumah sakit.." dusta Rivan.
"SAKIT?? Kenapa ga telepon tante??"
"Maaf, Tante..Rivan tadi panik sii... Rivan jamin, Rasha slamet sampe rumah!"
"Huhm, baiklah... terima kasih, rivan!"
Lalu telepon terputus.
Rivan menghela nafas. Ia menoleh ke samping, di sampingnya Rasha tertidur pulas.
"Well, gue kan gak berdusta, dia emang sakit! Sakit jiwa!" Rivan terkekeh.
Ia amati wajah Rasha sesekali.
'Kalau ia tidur, manis juga!' pikirnya.
Dan pikiran Rivan kembali ke saat Rasha mengamuk.
(Flashback)
Rivan terpaku. Belum pernah ia melihat Rasha benar-benar amat snagat marah padanya----yeah, walo pun hampir tiap hari Rasha mengomelinya, kali ini berbeda----.
"Lo tau apa sih?" suara Rasha bergetar.
"Apa? gue bener kan? Tanpa orang tua lo, lo gak bisa apa2... lo pikir harta bisa dapetin semuanya? Salah besar! Nona manja kayak lo gak mungkin mengerti derita orang-orang di luar sana ..You're just---"
"DIEM! LO GAK TAU APA-APA! GAK TAU APA-APA! MINTA MAAF SAMA GUE SEKARANG!" teriak Rasha.
Holy shit! Rivan mendapati semua orang menatap Rasha dan dirinya. Yeah, meski ia sudah terbiasa dgn suasana ini. Siap-siap saja, bila ada di samping Rasha, ia selalu membuat semua org berhasil memperhatikannya.
"Lo pikir gue seneng dgn harta? Lo ambil aja sana, gue emang manja, dan itu bukan mau gue jadi anak kayak gini! Lo iri? Ambil aja!"
"Please, Sha... diem, jangan teriak-teriak..pindah tempat yuk..." Rivan mencoba mengalah.
Tapi yang di dapatinya, air mata yang berderai di wajah Rasha.
Bukan Air mata cengeng yang ia lihat biasanya.
Tapi Air mata dan pandangan menyakitkan Rasha.
Rivan segera mengerti,
kata-katanya sudah kelewatan.
Dan meruntuhkan gengsinya untuk meminta maaf.
"Sha, maaf..."
falshback selesai.
Mobil berhenti di garasi rumah.
Ia membopong Rasha. menatap kasiahn gadis itu...(walo pun tidak menyurutkan rasa kesalnya pada sikapnya yg over), Mamanya bakal kayak apa ya marahnya?
Yah, yang penting ia harus membaringkan Rasha di kamarnya dan pulang.
Terakhir diubah oleh Hay2Hawaii tanggal June 21st 2008, 1:54 pm, total 1 kali diubah
Angelsz- +da best hompierz+
-
Jumlah posting : 3866
Age : 30
Location : di depan meja komputer
Sector : Ghortashupha
Hobbies : riie / riephon / angel / angelsz dll..@_@
Registration date : 22.12.07
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
Hheehh~ bisa aja dah
Masih kurang bagus kok, gue terburu2 bikinnya!
hehhe
Masih kurang bagus kok, gue terburu2 bikinnya!
hehhe
Re: The Princess Desperation(C:Hawaii)
trus?kapan nih crita di lanjutin lg?
kuzizou- King Of Dome
-
Jumlah posting : 5883
Age : 28
Location : smua lorong tikus
Sector : Dam-Boo-Paa CILUK BAA...!
Hobbies : Kuzizou
Registration date : 08.10.07
Halaman 2 dari 4 • 1, 2, 3, 4
Halaman 2 dari 4
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik