CerMin:cerita minmy vol.2

Perjalanan Shiro, Si Kucing Jalanan

Para pengemis yang biasa mangkal di pinggir trotoar, hari itu tetap melakukan aktivitas mengemisnya walau siang itu hujan turun agak deras. Sang Surya tampaknya sedang pergi entah kemana saat itu, sebab ia tak tampak hari itu. Para pengendara mobil yang lalu lalang di jalan tidak memerhatikan kondisi para pengemis yang menahan malu meminta-minta dari mobil ke mobil. Di pinggir trotoar, di dekat beberapa pohon-pohon, seekor kucing duduk meringkuk kedinginan.
Kucing kecil itu bernama Shiro. Sudah 3 bulan ia berjalan mencari tempat bernaung. Kadang kala, ia harus menahan lapar karena tidak ada makanan yang bisa ia makan. Atau kalau tidak, ia akan berlari ketakutan karena dikejar beberapa anjing liar. Sang Pencipta tampak tak henti-hentinya menyiksa Shiro. Tapi Shiro tahu, kalau ia tak boleh mengeluh. Sebab inilah jalan hidupnya. Toh, ia juga sudah pernah dikhianati karena dibuang oleh majikannya. Tapi, pikirnya hidup itu kadang mencintai dan dicintai, membenci dan dibenci, memaafkan dan dimaafkan, serta terakhir…mengkhianati dan DIKHIANATI.
Jangan pernah langsung membenci seseorang kalau seseorang itu meninggalkanmu, pikir Shiro. Dan itulah pikiran yang membuatnya menjadi tidak pernah marah dan dendam kepada seseorang yang dengan tega mengkhianatinya dan membuangnya sehingga ia harus tinggal di jalanan, sama seperti para anjing jalanan yang terus menunggu akhir hidupnya.
Sang mentari kini bersinar terang. Hujan tadi tampak seperti bohongan karena sinar matahari yang begitu terangnya. Shiro mengeringkan bulu-bulunya yang basah. Ia lalu berjalan menyusuri jalanan di kota dengan tenang. Hari itu ia melihat seorang seniman jalanan membacakan puisi kepada Sang Khalik, dengan suara yang lantang dan seakan menyentuh hati para pendengarnya, siapapun itu. Terlihat pula seorang anak kecil yang menangis dan merengek minta dibelikan mainan yang ada di etalase toko pada ibunya.
Shiro kembali berjalan. Ia kemudian memberanikan diri menyebrangi jalan seperti yang biasa ia lakukan. Dengan hati mantapia berjalan pelan menuju jalanan. Air sisa hujan masih membasahi jalan. Shiro yakin, ia, seperti hari-hari yang lalu, ia bisa menyebrangi jalan dengan selamat. Namun, dugaannya salah dan jauh melenceng dari pikirannya karena, tiba-tiba sebuah mobil sedan melaju kencang. Serta merta tubuh kecil yang dipenuhi bulu putih itu tertabrak dan terpental. Darah segar merembes keluar dari tubuhnya. Dari mata Shiro yang mulai kabur, ia melihat Si Pengendara mobil turun dari sedannya. Seorang gadis kecil ikut keluar dari sedan itu. Meski keadaan Shiro saat itu begitu menyedihkan, Shiro ingat wajah gadis kecil itu. Ya…Shiro ingat…
Itu wajah gadis kecil yang membuangnya dulu…

Plok Plok Plok


Bagus banget ceritanya Minmy


Tapi, ngapain pake pasang artikel yang baru? Kan bisa pake posting Cermin sebelumnya? Kita nggak akan bingung kok bacanya

Oohh... mengharukan sekaliii


Ada trusnanya kan? Ayo lanjutin

Yg nulis lg ngopi dulu sambil nyirih. Kali aja dpt inspirasi bwt lanjuTin ni crita..
Hahaha..

ini g ada lnjutannya(hmm...mungkin sih...)

ini sbnrnya dri tugas bikin cerpen d sekolah minmy...krn ktnya bgs oleh guru q itu, ya...diubah dikit dan d taroh dsini....

minmy punya cerita lgi...msh bnyk...

minmy mw ikutan lomba bkin komiknya transtv ah...doain menang yah....

Lho, kan nggak perlu lanjutan. Minmy kan bisa buat itu artikel/posting sebelumnya sebagai kumpulan cerita. Kalo cerita minmy banyak, bisa2 nanti ini kategori isinya cuma postingnya minmy doank?!

iya jga sih....

minmy lgi cri bhn bwt ikutan lomba bkin komik TransTv...doain aja menang...

minmy kan pingin bgt jdi mangaka...

hiks...hiks....

Iya, dech. Eri do'ain. Tapi syaratnya, minmy juga do'ain eri jadi novelis profesional *lha, do'a kok pake imbalan segala?!*

eri, nggak iklas tu namanya!!

Makanya, aneh. Wkwkwkwkwkw... Eri do'anya ikhlas, kok. Soal penulis pro, nggak usah dipikirn. Nggak di do'ain juga gpp. Kan udah dido'ain sama guru ngaji!

kalo tnyata ga didoain?

Dido'ain, donk. Kan guru saya baek hati~ *ngeh?!*

wakaakakak.. ap jaminannya?

Nggak ada jaminan apa2 *merasa terpojok!*

HUAHHH...

Gmn nih...minmy msh g punya ide...

apa g ikut aja y???

Hbs cma mksimal 1 halaman A3 doang....g seruuuu white flag

NYERAAAAAAAAAAAAAH... white flag

HAHAHAHAHAHAHA

HUUUUUUUUUU~~~~
Ngomong aja terus kmu...

Hayooo~
Siapa cba yg nangis wkt msh bayi dulu??(Ya iyalah...masa wkt msh bayi langsung ngomong?? :lol: )